Kamis, 02 November 2017

Perbedaan Phrase dan Clausa - pengertian beserta contohnya

Perbedaan Phrase dan Clausa - pengertian beserta contohnya - Setiap bahasa memiliki aturan tersendiri. Dalam bahasa Inggris aturannya disebut Grammar. Setiap formasi atau persiapan kata-kata bahasa Inggris harus mengandung tata bahasa yang baik dan benar.

Karena itu, bagi Anda pelajar bahasa Inggris harus rajin belajar tatabahasa, karena banyak peserta belajar bahasa gagal belajar bahasa hanya karena mereka enggan mempelajari tatabahasa yang terlalu rumit untuk mereka.
Phrase
Pada dasarnya belajar tatabahasa tidaklah sulit. Terkadang orang tersebut belum menemukan metode yang bagus atau yang sesuai dengan karakternya. Perlu dicatat bahwa jika Anda ingin bisa cepat memahami bahasa, maka Anda harus menemukan metode yang Anda rasa nyaman dan tidak membuat Anda mudah bosan.

Bagi pemula, usahakan selalu tanyakan pada guru dan teman yang mengerti bahasa inggris agar nantinya anda tidak mudah bosan hanya karena sulit untuk mengerti sesuatu.

Pada kesempatan ini kita akan mempelajari dua judul tata bahasa Inggris, yaitu phrase dan Klausul. Keduanya merupakan elemen penting dalam persiapan kalimat bahasa Inggris, karena setiap kalimat terkadang mengandung dua klausa yang terdiri dari beberapa phrase. Bagaimana? Ini menjadi bingung kan? Ya, daripada bingung, mari kita lihat penjelasan di bawah ini.

Di sini kita akan menjelaskan penjelasan lengkap dan mudah tentang perbedaan antara phrase dan Klausul Bahasa Inggris dan misalnya.

Phrase

Bahasa phrase berarti phrase. Dalam kamus Oxford dikatakan bahwa ungkapan adalah 'kelompok pendek kata atau kelompok kata tanpa kata kerja yang merupakan bagian dari kalimat' sehingga dapat disimpulkan bahwa phrase adalah gabungan kata-kata yang terdiri dari dua atau lebih kata atau bisa Dikatakan bahwa ungkapan adalah kombinasi dari beberapa kata yang tidak mengandung subjek atau predikat.

phrase dalam kalimat memiliki fungsi penting, yaitu untuk melengkapi informasi yang terkandung dalam sebuah kalimat. Perhatikan phrase contoh berikut.

Contoh:

  • A lot of paper on that broken table belongs to you (Banyak kertas di meja yang rusak itu milik Anda)
  • Seven students in the headmaster room are eleventh grade of social (tujuh siswa yang berada di kamar kepala sekolah adalah sebelas siswa kelas IPS)
  • I have just helped a little boy a few minutes ago (saya hanya membantu seorang anak laki-laki beberapa menit yang lalu)

Dari beberapa contoh ungkapan (phrase) di atas, dapat disimpulkan bahwa kata kursi yang patah, ruang kepala sekolah, dan anak kecil adalah contoh ungkapan atau ungkapan, yang pada phrase tersebut tidak ditemukan subjek atau predikat.

Seperti yang telah kita pelajari dalam diskusi sebelumnya bahwa kata-kata yang akan disebut kalimat harus mengandung subjek dan predikat. Jadi bisa disimpulkan bahwa ungkapan bukan kalimat, tapi kalimat terkadang mengandung ungkapan.

Jenis-jenis phrase

Dalam bahasa Inggris, phrase atau ungkapan dibagi menjadi 4 macam berdasarkan kalimat yang menyusunnya, yaitu phrase Kata, phrase Sengat, phrase Verb, dan phrase Adverb. Di sini kami menjelaskan empat jenis ungkapan.

1. Noun Phrase 

Phrase Noun berarti ungkapan kata benda. phrase kata benda adalah ungkapan yang dibentuk oleh Noun, atau dapat dikatakan bahwa phrase kata benda adalah ungkapan yang kata utamanya adalah kata benda, kata ganti, atau kata sifat yang berfungsi sebagai kata benda.

Kata utama disifati disebut kata kepala atau kata benda utama, sedangkan kata yang menjelaskan kata kepala disebut modifier.
Contoh phrase kata benda: Perhatikan contoh phrase kata benda di tabel berikut.
Noun Phrase
Add caption

2. Verb phrase 

phrase kata kerja bahasa berarti phrase kata kerja. phrase kata kerja adalah ungkapan yang terdiri dari kata kerja utama (kata kerja utama) dan kata kerja bantu (kata kerja bantu).
Verb phrase
Verb phrase 

3. Adjektif phrase 

phrase kata sifat bahasa berarti phrase kata sifat. Ungkapan kata sifat adalah kumpulan kata-kata yang kata atau kata utamanya digambarkan sebagai kata sifat, atau dapat disimpulkan bahwa phrase kata sifat adalah kumpulan kata-kata yang berfungsi sebagai kata sifat.

phrase ungkapan memiliki beberapa bentuk. Disini kita akan menjelaskan jenis phrase kata sifat.
  • Adjective dan Conjunction
Dua atau lebih adjective (kata sifat) yang digabungkan dengan conjunction (kata sambung).
contoh : I want the blue and red umbrella not the old blue one (Aku mau payung warna biru dan merah bukan yang berwarna biru tua)

  • Prepositional sebagai adjective
Prepositional phrase yang berfungsi sebagai adjective.
Contoh: A car with no wheels is mine (Mobil yang tidak ada bannya itu punyaku)

  • Infinitive sebagai adjective

Infinitive phrase yang berfungsi sebagai adjective.
Contoh: The house to be sold is nearby (Rumah yang dijual itu dekat)

  • Participle phrase sebagai adjective

Participle phrase yang berfungsi sebagai adjective
Contoh: The house sold to the foreigner is haunted (Rumah yang dijual pada orang asing itu berhantu)

4. Adverb Phrase

Phrase adverbia berarti phrase anotasi. Ungkapan kata benda adalah kumpulan kata-kata di mana kata kunci utama atau adverbia (kata keterangan), atau dapat dikatakan bahwa phrase adverbia adalah kumpulan kata-kata yang berfungsi sebagai kata keterangan.

Ungkapan Adverb memiliki beberapa bentuk. Di sini kita akan menjelaskan jenis phrase adverbia.

  • Adverb dengan conjunction
Contoh: Tom drives his car slowly and carefully (Tom mengendarai mobilnya dengan pelan dan hati-hati)

  • Prepositional sebagai Adverb
Contoh: Go with no fear (Pergilah dengan tanpa rasa takut)
  • Adverb dengan Adverb lain
Contoh: Your son run very quickly (Anakmu berlari dengan sangat cepat)

Demikian pembahasan phrase kita. Ingatlah bahwa untuk menguasai phrase, Anda harus memperhatikan jenis kata sebelum dan kata utama, sehingga Anda dapat menentukan jenis ungkapan yang Anda lihat atau ciptakan. Nah, begitu kita mengerti apa itu ungkapan, jenis, dan contohnya, maka sekarang kita akan masuk dalam pembahasan kedua klausa tersebut. Disini kita akan jelaskan klausa.

Jenis-Jenis Clause

Bahasa klausa berarti klausul (dalam peraturan Indonesia). Dalam kamus Oxford disebutkan bahwa klausa adalah 'Kelompok kata yang mengandung subjek dan kata kerja'.

Jadi dapat disimpulkan bahwa klausa adalah sekelompok kata yang terdiri dari subjek (subjek) dan predikat (predikat) sesuai dengan tata bahasa (adanya verba finit). Ayat dan ungkapan adalah dua hal yang berbeda, karena ungkapan adalah sekelompok kata yang dibenarkan (menurut) dengan tatabahasa, namun tidak mengandung subjek dan predikat (tidak mengandung unsur verba yang terbatas).

Coba kalian bandingkan kedua contoh dibawah ini!

  • Two studied students Japanese have English and

Contoh di atas bukan ungkapan atau klausa, karena kalimat di atas tidak sesuai dengan tatabahasa dan tidak dapat dipahami.

  • Two students have studied English and Japanese

Contoh kalimat di atas termasuk klausa karena terdiri dari dua mata pelajaran dan predikat siswa 'telah belajar bahasa Inggris dan bahasa Jepang'. Dan bisa dibenarkan secara gramatikal.

Sedangkan kelompok kata 'dua siswa', 'telah belajar', dan 'bahasa Inggris dan Jepang' adalah Frasa karena tidak mengandung subjek dan predikatnya, namun semua kelompok kata-kata sesuai dengan tata bahasa.

Pada dasarnya klausa terbagi menjadi dua jenis, yaitu klausa yang mampu berdiri sendiri dan ada pula yang tidak mampu berdiri sendiri. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut.

Contoh:

  • You buy a car (main clause)
  • Because you have much money (subordinate clause)
  • You bought a necklace (main clause)
  • Because I like her (subordinate clause)

Contoh di atas adalah klausa, yang membedakannya. Bila ungkapan 'Anda membeli mobil' adalah klausa Utama, sedangkan ungkapan 'karena Anda punya banyak uang' adalah klausa bawahan.

Kalimat pertama dikatakan memainkan klausa utama karena meski tanpa klausa subordinat, kalimat itu bisa dimengerti. Sedangkan kalimat kedua, jika dia tidak memiliki klausa utama maka kalimatnya akan canggung.

Banyak orang bertanya-tanya apa perbedaan antara klausa dan kalimat. Mungkin beberapa dari Anda akan bertanya seperti itu juga. Perlu dicatat bahwa klausa adalah serangkaian kata yang belum tentu jelas atau kurang sempurna karena terkadang bisa menimbulkan pertanyaan, dan tidak memiliki tanda baca akhir.

Sedangkan kalimat adalah urutan kata-kata yang jelas bermakna dan sempurna karena tidak menimbulkan pertanyaan, dan juga memiliki tanda baca akhir. Perhatikan contoh kalimat di bawah ini.

Contoh:

  • You buy a car because you have much money (sentence)

Keterangan:

  • you buy a car… (clause)
  • …because you have much money (clause)

Jadi bisa disimpulkan bahwa kalimat itu adalah kalimat yang lengkap dan jelas, dari contoh di atas dapat dilihat bahwa kombinasi beberapa klausa bisa membentuk kalimat yang memiliki makna sempurna.

Ingatlah bahwa kalimat bisa diatur dengan beberapa klausa (setidaknya satu klausa), tapi itu tidak berarti klausa itu adalah kalimat iya.

Nah, jika Anda sudah mengerti apa yang dimaksud dengan klausa, maka sekarang kita akan segera memulai pembahasan berbagai klausul itu sendiri.

Di sini kita akan menjelaskan beberapa jenis klausa yang harus Anda ketahui.

1. Main Clause (Independent Clause)

Main clause atau yang sering juga disebut klausa independen dalam bahasa berarti klausa yang bisa berdiri sendiri. Klausa utama terdiri dari subjek dan predikat yang bisa dipahami (Independent).

Perlu diingat bahwa nama klausa tidak ada tanda baca akhir, sedangkan jika kalimat tersebut memiliki tanda baca akhir maka kalimat namanya. Disini kita akan memberikan beberapa contoh klausa utama (Independent clause).
Contoh main clausa :
Main Clause (Independent Clause)
Add caption

2. Subordinate Clause (Dependent clause)

Klausa bawahan atau juga biasa disebut sebagai klausa dependen dalam bahasa berarti klausa yang tidak dapat berdiri sendiri. Huruf bawahan adalah urutan kata-kata yang tidak dapat berdiri sendiri, karena jika klausa bawahan tidak dipasangkan dengan klausa utama maka makna yang terkandung dalam klausa bawahan akan mengambang atau tidak jelas

 Klausa bawahan selalu menggunakan konjungsi sebagai penjelasan dari klausa utama (klausa Independent). Disini kita akan memberikan beberapa contoh klausa bawahan (Dependent clause).

Contoh Subordinate Clause :
Subordinate Clause (Dependent clause)
Add caption
Jadi, penjelasan di atas adalah cara mudah untuk belajar Bahasa Inggris Frasa dan Klausul (pengertian, tipe, dan contoh).

Dengan begitu, Anda dapat secara efektif memahami dan lancar dalam bahasa Inggris. Yang paling penting adalah mengingat urutan kalimat masing-masing jenis, sehingga Anda akan dengan mudah membedakan setiap kalimat bahasa Inggris menurut jenisnya. Akhirnya, mudah-mudahan penjelasan tentang Frasa dan Klausul Bahasa Inggris (pengertian, jenis, dan contoh) dapat membantu Anda untuk fasih berbahasa Inggris. Selamat belajar bahasa inggris!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar